Pengertian dan Cara Memeriksa Sensor Oksigen pada Mobil

Hallo sahabat Edmond bagi anda pemilik mobil pribadi apa sudah paham mengenai sensor oksigen ???. Sensor oksigen merupakan salah satu komponen penting pada sistem bahan bakar mobil modern. Fungsinya adalah untuk memantau kadar oksigen dalam gas buang kendaraan dan memberikan informasi kepada sistem injeksi bahan bakar untuk mengatur campuran udara-bahan bakar yang ideal. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian tentang sensor oksigen pada mobil, cara memeriksanya, serta beberapa penyebab kerusakan yang umum terjadi pada sensor oksigen pada mobil.

Pengertian Sensor Oksigen pada Mobil

Sensor oksigen pada mobil, juga dikenal sebagai sensor lambda, adalah sebuah perangkat elektronik yang terpasang di saluran gas buang mobil. Sensor ini memiliki tugas untuk mengukur jumlah oksigen yang masih ada dalam gas buang kendaraan. Informasi ini kemudian digunakan oleh sistem injeksi bahan bakar untuk mengatur campuran udara-bahan bakar yang optimal.

Cara Memeriksa Sensor Oksigen pada Mobil

Memeriksa sensor oksigen pada mobil bisa dilakukan dengan beberapa langkah berikut:

1. Periksa kondisi fisik sensor: Periksa apakah ada kerusakan fisik seperti retakan atau korosi pada sensor oksigen. Jika ada kerusakan fisik, sensor perlu diganti.

2. Periksa kabel dan konektor: Periksa kabel dan konektor yang terhubung ke sensor oksigen. Pastikan tidak ada kabel yang putus atau konektor yang longgar. Jika ada masalah dengan kabel atau konektor, perbaiki atau ganti sesuai kebutuhan.

3. Periksa resistansi sensor: Gunakan multimeter untuk mengukur resistansi sensor oksigen. Nilai resistansi yang normal berkisar antara 5-7 ohm. Jika nilai resistansi di luar rentang normal, sensor perlu diganti.

4. Periksa respons sensor: Untuk memeriksa respons sensor, gunakan alat pemindaian kendaraan yang kompatibel dengan mobil Anda. Alat ini akan membaca data sensor oksigen dan memberikan informasi apakah sensor berfungsi dengan baik atau tidak.

Penyebab Sensor Oksigen Rusak pada Mobil

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan kerusakan pada sensor oksigen pada mobil:

• Pencemaran bahan bakar: Penggunaan bahan bakar yang berkualitas rendah atau terkontaminasi dapat menyebabkan sensor oksigen menjadi rusak.

• Pencemaran udara: Udara yang tercemar oleh zat-zat seperti minyak, silikon, atau bahan kimia lainnya juga dapat merusak sensor oksigen.

• Kerusakan fisik: Sensor oksigen rentan terhadap kerusakan fisik seperti benturan atau korosi. Kerusakan fisik dapat mengganggu kinerja sensor.

• Masa pakai sensor: Sensor oksigen memiliki masa pakai terbatas. Setelah digunakan dalam jangka waktu tertentu, sensor perlu diganti untuk menjaga kinerja optimal.

Jika Anda mencurigai adanya masalah dengan sensor oksigen pada mobil Anda, sebaiknya segera periksakan ke bengkel terpercaya. Sensor oksigen yang rusak dapat mengurangi efisiensi bahan bakar dan menyebabkan masalah pada performa mesin kendaraan.

Oke sahabat Edmond demikianlah pengertian tentang sensor oksigen pada mobil, cara memeriksanya, serta beberapa penyebab kerusakan yang umum terjadi pada sensor oksigen pada mobil. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.

Untuk konsultasi mengenai permasalahan ecu dan elektrikal mobil bisa langsung ke Bengkel “CV. EDMOND AUTO GARAGE” ❤️❤️❤️

atau melalui WA : 0851-7540-7978

Jl. Raya Panjunan No.187, Dungus Kec Sukodono, Kab Sidoarjo